Dunia digital saat ini telah menjadi salah satu ladang bisnis yang paling menjanjikan. Hal ini terlihat dari begitu banyaknya website yang ada. Namun, tahukah Anda bahwa sebagian besar dari entepreneur yang berjalan didunia digital tersebut selalu fokus pada revenue website sehingga mengesampingkan sisi peforma website? Padahal, ketika sebuah website memiliki peforma kurang bisa dengan mudah diperbaiki sehingga akhirnya memiliki revenue yang tinggi.
Nah, jika revenue anda kini menurun, mungkin hal ini diakibatkan karena peforma website yang turun juga. Ketika hal ini terjadi, ubahlah fokus anda dan cobalah untuk mengecek peforma website terlebih dahulu. Lantas, bagaimana cara untuk menganalisa peforma website? Inilah yang akan kita bahas saat ini. Seperti yang pernah diulas pada situs jasa company profile, dibawah ini bisa kita ketahui 4 cara paling sederhana yang dapat digunakan untuk menganalisa performa website. Penasaran? Mari kita simak.
Cek Lewat Search Engine
Masuklah pada search engine dan cek ada di tingkat ke berapa website yang telah anda bangun. Ingat, semakin tinggi rangking websitemu pada halaman pencarian search engine, maka akan semakin baik performa website yang telah dibangun. Caranya mudah, masukkan satu keyword yang mencerminkan website anda dan biarkan search engine mencarinya. Jika laman site anda berada pada page satu, pasti peforma website dalam keadaan maksimal. Lakukan hal ini dengan teratur agar anda bisa menganalisa kapan kiranya website anda berada pada peforma maksimal dan juga sebaliknya.
Pantau Traffic Dengan Tools Analytics
Analytics merupakan tools yang memang dikembangkan untuk memudahkan search engine bawaan, Google. Penggunaan tools ini gratis namun perlu disadari memiliki fungsi premium terutama bagi kamu yang senang berkecimpung pada dunia online.
Keberadaan Google Analytics tersebut sangat membantu websitemu dalam mengetahui keyword manakah yang paling mendatangkan traffic. Bisa juga mengetahui dari manakah hasil traffic pada website dan beberapa laporan lainnya.
Analisa Performa Konten
Terakhir 80% (atau lebih) dari suatu halaman di website kamu ialah konten. Oleh karena itu pengaruh konten terhadap SEO paling tidak dengan total kurang lebih 80% dari keseluruhan. Konten yang paling memuaskanlah yang mendapat peringkat bagus dari sebuah mesin pencari.
Lakukan Crawling Dengan Alat Bantu
Crawling merupakan proses yang dilakukan pada mesin pencari dalam menjelajah halaman-halaman website serta mengumpulkan informasinya. Kuncinya agar mengetahui gambaran lebih besar dari website kamu dari error, broken link, duplikat internal, maupun meta tag yang kosong.
Itulah beberapa hal yang bisa menjadi cara yang Anda lakukan dalam mengecek performa website yang dimiliki. Selain beberapa hal kunci performa website diatas, yang paling penting harus kamu ketahui adalah hasil SEO juga dapat dipengaruhi oleh fitur-fitur dan beberapa kelengkapan lainnya yang terpasang pada website sehingga pastikan usaha yang kamu keluarkan untuk dapat masuk ke halaman Google sesuai dengan hasil yang telah kamu lakukan.
0 komentar:
Posting Komentar