Sekolah desain itu tidak harus menjadi seorang desain
grafis, sekolah/kuliah itu lebih ke mengembangkan pola pikir, bagaimana kita
bertindak daklam mengambil keputusan, akan tetapi karena basicnya sudah desain
grafis, semua tindakkan dan keputusan yang diambil sudah pasti lebih condong ke
dan lebih dekat ke desain.
Belum ada rumus pasti jika sudah kuliah di desain komunikasi
visual dan apabila sudah lulus akan menjadi seorang desainer grafis. Padahal
untuk menjadi desainer handal itu harus mempunyai segudang kompetensi yang
harus benar-benar serius, dari konseptual, teori praktek maupun teknis. Dan
kemudian institusi jika mampu melahirkan 5 orang desainer grafis yang handal
dari dari satu angkatan itu sudah menjadi prestasi yang terbaik.
Yang tidak kalah menarik, pola pikir dengan pendekatan
desain yang kreatif kini sedang menjadi primadona, sekolah-sekolah maupun
pebisnis pun perlu memasukan komponen pola pikir kreatif ke kurikulum mereka,
padahal komponen tersebut adalah makanan sehari-harinya mahasiswa.
Segala profei seperti menjadi guru, dosen, account
executive, penulis, peneliti, akuntan dan sederet profesi lain adalah wilayah
yang dapat dimasuki oleh lulusan desain, tinggal bagaimana diri kita mengemas
agar dapat menawarkan kemampuan apa yang kita miliki untuk masuk ke area itu.
Layaknya seperti orang yang nyaman dengan gampangnya mencari relasi nembus sana
nembus sini kemudian menghubungi siapapun demi sesuatu yang ingin dicapai.
Relevansi membuka layanan jasa desain grafis seperti jasa desain logo, jasadesain company profil, jasa pembuatan company profil
milik sendiri atau milik
orang lain. Dengan kemampuan marketingnya seseorang akan jauh lebih mudah untuk
menawarkan product knowledge yang baik
untuk menawarkan produknya. hal ini karena ia memiliki latar belakang di bidang
desain, kemudian apa itu bukan bekerja di industri desain juga.
Layaknya dalam kita belajar musik. bermusik itu tidak harus
menjadi pemain musik juga yang berada di panggung setiap harinya. Ada sederet
profesi lain yang juga tetap disebut Bermusik. Bisa saja menjad pengaar session
player, pengisi track dalam rekaman, menjual alat musik, kolumnis musik,
pembuat alat musik, reparasi alat musik, atau menjadi pengajar alat musik untuk
anaknya sendiri kelak.
0 komentar:
Posting Komentar